WTI Turun Kembali Di Bawah $56 Jelang Pertemuan OPEC
- Minyak pangkas kenaikan karena risk-on yang disebabkan optimisme perdagangan AS-China mendingin.
- Fokus pada ketegangan geopolitik AS-Iran dan pertemuan OPEC untuk arah baru.
Setelah menyaksikan sesi volatile pada hari Rabu, WTI (futures di Nymex) mencoba pemulihan kecil dari terendah tiga hari $55,62 pada hari Kamis.
Namun, emas hitam tidak memiliki tindak lanjut pada level 56, karena pasar berubah hati-hati menjelang Joint Ministerial Monitoring Committee (JMMC) OPEC yang dijadwalkan hari ini.
Optimisme perdagangan AS-China diimbangi oleh kegelisahan pertemuan OPEC
WTI melihat mode pemulihan yang stabil di sesi perdagangan Asia setelah sentimen risiko didorong oleh pembaruan optimisme perdagangan AS-China, didorong oleh isyarat perdagangan niat baik dari AS dan China. Presiden AS Trump menunda tarif barang China selama dua minggu sebagai tanggapan terhadap pengecualian China atas 16 produk AS dari daftar tarifnya.
Namun, pemulihan terhenti di sesi Eropa, karena penjual kembali di tengah ekspektasi bahwa AS dapat melonggarkan sikapnya terhadap Iran, sebuah langkah yang berpotensi meningkatkan pasokan minyak mentah global pada saat meningkatnya kekhawatiran terhadap permintaan minyak, sebagaimana digarisbawahi oleh laporan pasar minyak bulanan OPEC terbaru.
Sementara itu, meningkatnya kegugupan menuju pertemuan penting OPEC+ soal kebijakan output dan pasar minyak menjaga bulls dalam posisi yang sulit. Terlepas dari penurunan terbaru, harga cenderung menemukan dukungan dari penurunan persediaan minyak mentah AS.
Energy Information Administration (EIA) AS mengungkapkan persediaan minyak mentah AS turun pekan lalu ke level terendah dalam hampir satu tahun ke 416,1 juta barel, turun 6,9 juta barel dalam dalam pekan hingga 6 September.
Semua perhatian tertuju pada perkembangan baru seputar konflik geopolitik AS-Iran dan perdagangan AS-China untuk dorongan perdagangan baru menjelang hasil pertemuan OPEC.