Back

Analisis Harga Perak: XAU/USD Melompat ke Dekat $23,50 saat Dolar AS Koreksi Jelang Kebijakan The Fed

  • Harga Perak menguat karena Dolar AS terkoreksi tajam menjelang kebijakan The Fed.
  • The Fed diprakirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah namun mungkin memberikan prospek suku bunga yang hawkish.
  • Harga Perak naik kuat di atas retracement Fibonacci 38,2% di sekitar $23,34.

Harga perak (XAG/USD) naik ke dekat $23,50 setelah menembus perdagangan bolak-balik di awal sesi New York. Sebelumnya, logam putih tetap berada dalam kisaran terbatas karena investor absen menjelang kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed).

S&P500 dibuka dengan catatan sedikit bullish menjelang kebijakan moneter The Fed. The Fed diprakirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah di kisaran 5,25-5,50% karena inflasi inti terus turun sementara perekonomian tetap tangguh.

Para analis di ANZ memprakirakan FOMC akan mempertahankan suku bunga stabil dan mempertahankan bias pengetatan. Terdapat bukti bahwa tekanan inflasi dan pasar tenaga kerja mulai mereda, namun masih diperlukan kemajuan yang lebih besar. Kami memprakirakan FOMC akan merevisi prakiraan PDB 2023 dan 2024 lebih tinggi. Hal ini dapat berarti kecepatan normalisasi yang lebih lambat dalam mandat ganda The Fed, sehingga mengharuskan suku bunga tetap lebih tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Indeks Dolar AS (DXY) melanjutkan koreksinya di bawah support penting 105,00 karena taruhan terhadap kebijakan suku bunga netral dari The Fed semakin dalam. Sementara itu, imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun turun tajam ke dekat 4,32%. Diskusi yang mengejutkan mengenai penurunan suku bunga oleh para pengambil kebijakan The Fed mungkin akan meningkatkan permintaan ekuitas AS dan melemahkan daya tarik Dolar AS.

Analisis Teknis Perak

Harga Perak naik dengan kuat di atas retracement Fibonacci 38,2% (diplot dari tertinggi 30 Agustus di sekitar $25,00 hingga terendah 14 September di $22,30) di sekitar $23,34. Exponential Moving Average (EMA) 20-periode di sekitar $23,20 memberikan dukungan bagi pembeli Perak.

Relative Strength Index (RSI) (14) naik di atas 60,00, yang mengindikasikan bahwa dorongan bullish telah terpicu.

Grafik Dua Jam Perak

XAGUSD

 

GBP/USD: Jeda BoE Bisa Dorong Cable di Bawah Terendah Mei Tepat di Atas 1,2300 – ING

Berdasarkan bobot perdagangan, Sterling mengalami tahun yang baik. Para ekonom di ING menganalisis prospek GBP menjelang pertemuan Bank of England pad
Mehr darüber lesen Previous

Potensi Pemulihan Moderat CAD Melawan USD Dalam Jangka Menengah – Commerzbank

Ekspektasi suku bunga dan optimisme pasar terhadap perekonomian AS merupakan pendorong utama tren naik USD/CAD sejak bulan Juli. Para ekonom di Commer
Mehr darüber lesen Next